Senin, 27 Februari 2012

Anabolisme memerlukan energi


Anabolisme adalah suatu peristiwa perubahan senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks, nama lain dari anabolisme adalah peristiwa sintesis atau penyusunan. Anabolisme memerlukan energi, misalnya : energi cahaya untuk fotosintesis, energi kimia untuk kemosintesis.

1. Fotosintesis
Arti fotosintesis adalah proses penyusunan atau pembentukan dengan menggunakan energi cahaya atau foton. Sumber energi cahaya alami adalah matahari yang memiliki spektrum cahaya infra merah (tidak kelihatan), merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu dan ultra ungu (tidak kelihatan).

Yang digunakan dalam proses fetosintesis adalah spektrum cahaya tampak, dari ungu sampai merah, infra merah dan ultra ungu tidak digunakan dalam fotosintesis.

Dalam fotosintesis, dihasilkan karbohidrat dan oksigen, oksigen sebagai hasil sampingan dari fotosintesis, volumenya dapat diukur, oleh sebab itu untuk mengetahui tingkat produksi fotosintesis adalah dengan mengatur volume oksigen yang dikeluarkan dari tubuh tumbuhan.
Untuk membuktikan bahwa dalam fotosintesis diperlukan energi cahaya matahari, dapat dilakukan percobaan Ingenhousz.

2. Pigmen Fotosintesis
Fotosintesis hanya berlangsung pada sel yang memiliki pigmen fotosintetik. Di dalam daun terdapat jaringan pagar dan jaringan bunga karang, pada keduanya mengandung kloroplast yang mengandung klorofil / pigmen hijau yang merupakan salah satu pigmen fotosintetik yang mampu menyerap energi cahaya matahari.
Dilihat dari strukturnya, kloroplas terdiri atas membran ganda yang melingkupi ruangan yang berisi cairan yang disebut stroma. Membran tersebut membentak suatu sistem membran tilakoid yang berwujud sebagai suatu bangunan yang disebut kantung tilakoid. Kantung-kantung tilakoid tersebut dapat berlapis-lapis dan membentak apa yang disebut grana Klorofil terdapat pada membran tilakoid dan pengubahan energi cahaya menjadi energi kimia berlangsung dalam tilakoid, sedang pembentukan glukosa sebagai produk akhir fotosintetis berlangsung di stroma.
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan klorofil antara lain :
1. Gen :
bila gen untuk klorofil tidak ada maka tanaman tidak akan memiliki klorofil.
2. Cahaya :
beberapa tanaman dalam pembentukan klorofil memerlukan cahaya, tanaman lain tidak memerlukan cahaya.
3. Unsur N. Mg, Fe :
merupakan unsur-unsur pembentuk dan katalis dalam sintesis klorofil.
4. Air :
bila kekurangan air akan terjadi desintegrasi klorofil.

Pada tabun 1937 : Robin Hill mengemukakan bahwa cahaya matahari yang ditangkap oleh klorofil digunakan untak memecahkan air menjadi hidrogen dan oksigen. Peristiwa ini disebut fotolisis (reaksi terang).
H2 yang terlepas akan diikat oleh NADP dan terbentuklah NADPH2, sedang O2 tetap dalam keadaan bebas. Menurut Blackman (1905) akan terjadi penyusutan CO2 oleh H2 yang dibawa oleh NADP tanpa menggunakan cahaya. Peristiwa ini disebut reaksi gelap NADPH2 akan bereaksi dengan CO2 dalam bentuk H+ menjadi CH20.

CO
2 + 2 NADPH2 + O2 ————> 2 NADP + H2 + CO+ O + H2 + O2

Ringkasnya :
Reaksi terang :2 H
20 ——> 2 NADPH2 + O2
Reaksi gelap :CO
2 + 2 NADPH2 + O2——>NADP + H2 + CO + O + H2 +O2
atau
2 H
2O + CO2 ——> CH2O + O2
atau
12 H
2O + 6 CO2 ——> C6H12O6 + 6 O2

3. Kemosintesis
Tidak semua tumbuhan dapat melakukan asimilasi C menggunakan cahaya sebagai sumber energi. Beberapa macam bakteri yang tidak mempunyai klorofil dapat mengadakan asimilasi C dengan menggunakan energi yang berasal dan reaksi-reaksi kimia, misalnya bakteri sulfur, bakteri nitrat, bakteri nitrit, bakteri besi dan lain-lain. Bakteri-bakteri tersebut memperoleh energi dari hasil oksidasi senyawa-senyawa tertentu.

Bakteri besi memperoleh energi kimia dengan cara oksidasi Fe
2+ (ferro) menjadi Fe3+ (ferri).
Bakteri Nitrosomonas dan Nitrosococcus memperoleh energi dengan cara mengoksidasi NH3, tepatnya Amonium Karbonat menjadi asam nitrit dengan reaksi:
                        
Nitrosomonas
(NH4)2CO3 + 3 O2 ——————————> 2 HNO2 + CO2 + 3 H20 + Energi
                         
Nitrosococcus
4. Sintesis Lemak
Lemak dapat disintesis dari karbohidrat dan protein, karena dalam metabolisme, ketiga zat tersebut bertemu di dalarn daur Krebs. Sebagian besar pertemuannya berlangsung melalui pintu gerbang utama siklus (daur) Krebs, yaitu Asetil Ko-enzim A. Akibatnya ketiga macam senyawa tadi dapat saling mengisi sebagai bahan pembentuk semua zat tersebut. Lemak dapat dibentuk dari protein dan karbohidrat, karbohidrat dapat dibentuk dari lemak dan protein dan seterusnya.
4.1. Sintesis Lemak dari Karbohidrat :

Glukosa diurai menjadi piruvat
———> gliserol.
Glukosa diubah
———> gula fosfat ———> asetilKo-A ———> asam lemak.
Gliserol + asam lemak
———> lemak.

4.2. Sintesis Lemak dari Protein:

Protein
————————> Asam Amino
           
protease

Sebelum terbentuk lemak asam amino mengalami deaminasi lebih dabulu, setelah itu memasuki daur Krebs. Banyak jenis asam amino yang langsung ke asam piravat
———> Asetil Ko-A.

Asam amino Serin, Alanin, Valin, Leusin, Isoleusin dapat terurai menjadi Asam pirovat, selanjutnya asam piruvat
——> gliserol ——> fosfogliseroldehid Fosfogliseraldehid dengan asam lemak akan mengalami esterifkasi membentuk lemak.

Lemak berperan sebagai sumber tenaga (kalori) cadangan. Nilai kalorinya lebih tinggi daripada karbohidrat. 1 gram lemak menghasilkan 9,3 kalori, sedangkan 1 gram karbohidrat hanya menghasilkan 4,1 kalori saja.

5. Sintesis Protein
Sintesis protein yang berlangsung di dalam sel, melibatkan DNA, RNA dan Ribosom. Penggabungan molekul-molekul asam amino dalam jumlah besar akan membentuk molekul polipeptida. Pada dasarnya protein adalah suatu polipeptida.

Setiap sel dari organisme mampu untuk mensintesis protein-protein tertentu yang sesuai dengan keperluannya. Sintesis protein dalam sel dapat terjadi karena pada inti sel terdapat suatu zat (substansi) yang berperan penting sebagai "pengatur sintesis protein". Substansi-substansi tersebut adalah DNA dan RNA.

BAYAM SEHAT, TAPI HARUS TAHU KANDUNGANNYA....


1.       Bayam mengandung zat besi yaitu Fe2+ (ferro). Bila bayam terlalu lama kontak dengan O2 (oksigen dari udara), Fe2+ akan teroksidasi menjadi Fe3+ (ferri). Meski sama-sama zat besi, yang berguna bagi kita adalah ferro. Ferri bersifat toksik pada bayam. Ternyata, kalau bayam dipanasi, maka bayam akan teroksidasi sehingga bayam, cah atau sayur bayam bening yang tidak habis jangan dipanasi. Oleh karena itu masak bayam secukupnya saja.


2.      Masak bayam sebelum 5 jam. selain mengandung zat yg disebutin tadi itu, bayam juga Mengandung zat Nitrat (NO3). Saat teroksidasi, NO3 akan menjadi NO2 (nitrit). Nitrit adalah senyawa yang tidak berwarna, tidak berbau, dan bersifat racun bagi tubuh manusia. bayam segar yang baru dicabut telah mengandung senyawa nitrit kira-kira sebanyak 5 mg/kg. Bila bayam disimpan di lemari es selama 2 minggu, kadar nitrit akan meningkat sampai 300 mg/kg. Dengan kata lain, dalam 1 hari penyimpanan, senyawa nitrit akan meningkat 21 mg/kg (7%). Efek toksik (meracuni tubuh) yang ditimbulkan oleh Nitrit bermula dari reaksi oksidasi Nitrit dengan zat besi dalam sel darah merah, tepatnya di dalam Hemoglobin (Hb). Ikatan nitrit dengan hemoglobin, disebut Methemoglobin, mengakibatkan hemoglobin tidak mampu mengikat oksigen. Jika jumlah methemoglobin mencapai lebih dari 15% dari total hemoglobin, maka akan terjadi keadaan yang disebut Sianosis, yaitu suatu keadaan dimana seluruh jaringan tubuh manusia kekurangan oksigen.

3.      Zat besi dalam kandungan bayam pun dapat bereaksi dengan bahan aluminium dan menghasilkan racun, oleh karena itu hindari memasak bayam dengan panci aluminium.

Tetapi, bayam sebagai makanan pilihan Popeye, juga sangat menyehatkan. Daun bayam kaya akan nutrisi, seperti yang disebutkan diatas, yaitu zat besi yang diperlukan tubuh untuk merangsang pembentukan sel-sel darah merah.

Menyantap sayur bayam sama artinya dengan melindungi diri dari gejala-gejala penyakit kurang darah yang membuat tubuh menjadi lemas/loyo. Daun bayam baik untuk ginjal dan organ pencernaan oleh karena kandungan seratnya yang cukup tinggi sehingga dapat mengatasi sembelit dan melancarkan buang air besar. Kandungan nutrisi yang ada di bayam dapat menurunkan kolesterol, gula darah, melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah yang berlebihan. Bayam bisa menjadi sayuran pencegah kanker usus, diabetes, gagal ginjal, rambut rontok, katarak dan rabun senja. Tapi bayam bukan untuk penderita Asam Urat dan Rhematik karena bayam mengandung zat purin dengan kadar yang cukup tinggi dan diubah oleh tubuh menjadi asam urat. Kondisi ini dapat memicu kekambuhan penyakit dengan gejala nyeri di persendian tangan dan kaki.

Saya rasa semua kebaikan bayam melebihi kekurangannya sehingga informasi ini pun bisa menyemangati anda yang gemar makan bayam untuk menanam sendiri di rumah sehingga bisa selalu memlih bayam yang baru dipetik dan masih segar yang langsung diolah. Selain itu jangan terlalu lama menyimpan bayam dalam lemari es.

Alasan mengapa ada pomparan Silitonga di Sipahutar

Ia pinompar ni silitonga, marserak do tu angka luat Humbang parhabinsaran, ro di Humbang Padangnasida.

mangihuthon baritana na sian tua2i hubege, adong do dua halak ma marhaha maranggi sian pinompar ni silitonga, margoar Ompu Lamin dohot Guru Hinambangan, maringanan di luat Onanrunggu Humbang. adong do sada ni ompu Lamin margoar Ompu Tuan.

Ia ompu lamin, parumauma do, alai anggo Guru Hinambingan, parjuji do. di na sadari ro ma Guru Hinambingan sian perjujian dipangido ma indahan panganonna sian inana. alai ndang di lehon inana i, didok ma: "Gadong i ma papangani!" Hape dung ro Ompu Lamin sian hauma pintor dilehon inana ma indahan dohot lompan na tabo panganonna. Hinorhon ni i, sogo ma roha ni Guru Hinambingan mida ibana.

Mabiar do Ompu Lamin mida Guru Hinambingan, ala datu do ibana, ninna rohana ma: " Datu do Guru Hinambingan, ia tung rasunonna do ahu?!"

Ndang pola sadia leleng nari, laho ma ibana pinaulubalang tu Hutaginjang na di Hutajulu, laos mangoli ma ibana muse disi; hape ro do nang Guru Hinambingan pinadatu tusi.

Dung manang sadia leleng, gabegabean ma nioli ni Ompu Lamin, alai mate ma ibana andorang so tiur haroan ni niolina i.

Ia dung mate Ompu Lamin, dipagodang Guru Hinambangan ma nioli ni hahana i. Hirahira dua bulan nari, tubutubuan ma boruboru i, baoa. Gabe masiahuahuan ma Guru Hinambingan dohot Ompu Tuan, anak ni Ompu Lamin, tubu ni niolinai parjolo.

"Ahu do nampuna anak," ninna Guru Hinambingan.

Alai didok Ompu tuan ma: "Anak ni damang Ompu Lamin do on. songon dia ma boi tuu gellengmu ai holan dua bulan dope dung dihabia ho!" Gabe sai marbadai ma nasida.

sahat ma parhataan i tu jolo ni angka raja. jadi dung ma sipatorang hatana be nasida, disungkun raja ma boruboru i: "Ia dohononmu, ise do nampuna anak di na tubuhononmon?"

"Anggo dohononku rap nampuna anak do Ompu Lamin dohot Guru Hinambingan, ia rap dongan saripengku do nasida na dua!"

dung i dipaujung raja ma parhataan i: "Ompu Tupa ma goar ni posoposo i. Tupa do dohonon anak ni Ompu Lamin, tupa do dohonon nang anak ni Guru Hinambingan. Asa unang be gulut hamu ala ni." ninna angka raja i. Jadi saut ma songoni.

Alai hansit ma roha ni Ompu Tuan, Gabe bungkas ma ibana, diboan ma inana i tu SIPAHUTAR, unang sai mardomua di rohana boruboru i dohot Guru Hinambingan.

Tu SIPAHUTAR pe, diihuthon Guru Hinambingan do muse, gabe diulahon Ompu Tuan ma anggina naung ginoar ni raja "Ompu Tupa" tu AEKNAULI PANGARIBUAN.